Kamis, 18 Oktober 2012

Menghitung dengan menggunakan SPSS

Jumat, 12 Oktober 2012

Pada kesempatan kali ini, akan dibahas tentang bagaimana cara menghitung nilai UN, dan IPK dari beberapa kelas dengan menggunakan SPSS.

Buka program SPSS. Pada tampilan layar SPSS ada 2 yaitu Data View dan Variabel View (pojok kiri bawah).


Pertama, klik Variabel View yang terdapat di pojok bawah kiri, akan muncul halaman Variabel View seperti dibawah ini. Variabel View berperan sebagai definisi operasional yang hasilnya nanti akan terlihat di Data View.

Lalu ketik nama variabel yaitu, UN, IPK, LimaG, LimaE, Nilai, Kelas. Pada kolom Type, dipilih type Numeric karena data yang ditampilkan berupa angka. Pada kolom Decimals, baris UN, LimaG, LimaE, Nilai dan Kelas diubah menjadi 0. Dalam kolom Values, baris Kelas diganti karena untuk memilih kelas. Dengan cara klik bagian kolom kelas, akan muncul kotak titik tiga lalu klik. Akan muncul tab baru (Value Labels), pada kotak value kita isi dengan angka '1', dan pada kotak label kita isi 'LimaG' lalu klik Add. Kemudian isi lagi pada kotak value dengan angka '2', dan pada kotak label kita isi 'LimaE' lalu klik Add. Klik Ok. Setelah itu pada kolom Measure, baris kelas kita ganti dengan Nominal. Lalu klik Data View yang ada di pojok kiri bawah.

Pada halaman Data View, Kolom bagian atas akan muncul UN, IPK, LimaG, LimaE, Nilai dan Kelas. Setelah itu, isi bagian baris UN, IPK, LimaG, dan LimaE dengan data yang sudah disediakan.

Lalu pada baris Nilai, kita isi dengan cara memblog kolom LimaG dan copy, lalu klik kolom paling atas Nilai dan paste. Setelah itu, pada kolom Kelas, isi dengan angka 1 sampai baris ke 10.
Dan lakukan lagi memblog kolom LimaE dan copy, lalu klik kolom Nilai bawah yang sebelumnya sudah diisi nilai LimaG (baris 11), dan paste. Setelah itu, pada kolom Kelasm isi dengan angka 2 sampai baris ke 20. 


Setelah itu, kita akan mencari nilai korelasi UN = IPK.
Langkah pertama
Klik Analyze, Correlate, Bivariate. Akan muncul tab baru seperti ini.


Masukkan UN, IPK pada kolom Variabels. Centang Pearson, lalu Ok.


Sehingga secara otomatis lembar output dari pengolahan data diatas akan seperti dibawah ini.


Nilai signifikannya dibandingkan, UN = 0,414. Kalau diatas 0,05 = signifikan, bila dibawah 0,05 = tidak signifikan.

Setelah itu, kita akan mencari nilai Regresi.
Klik Analyze, Regression, Linear. Akan muncul tab baru seperti ini.


Pada Dependen isi dengan IPK, dan Independen isi dengan UN.


Lalu klik Plot, Histogram, klik Norma Probality prop, Continue, Ok.


0,712 = koefisien determinasi = berapa besar variabel bebas mempengaruhi variabel terikat.
IPK 17,2% dipengaruhi oleh UN.


Mencari nilai ANOVA
Regression significant = 0,234 / 0,05 = ...
Data yang bagus membentuk kurva normal

Untuk melihat apakah nilai LimaG dan LimaE berbeda atau tidak
Analyze, Compare Means, Independent Samples T Test. Akan muncul tab seperti dibawah ini.


Pada bagian Test Variabel (s), klik Nilai lalu kita input ke Test Variabel. Lalu, pilih Kelas dan input ke Grouping Variable. Ketika Kelas sudah di input, akan muncul 'kelas (? ?)'.


Cara merubahnya yaitu dengan mengklik Define Groups yang ada dibawah dari Grouping Variable. Setelah itu, pada grup 1 di isi angka 1, dan grup 2 di isi dengan angka 2, Continue, Ok.


Group Statistics = beda rata-rata, belum tentu beda signifikan.
Standar deviasi yang diterima adalah standar deviasi dengan nilai terkecil.

Uji F 0,377 = Uji Homogenitas = 0,547 dibandingkan dengan 0,05.
F harus lebih besar dari tabel berarti kedua datanya homogen.

T = 3,21 dengan df = 18 (t tabel), syarat uji homogen = uji prasyarat menggunakan uji T.
T hitung < T tabel = Sama
0,07 < 0,05 = H0 Diterima
....... > ....... = H0 Ditolak


(Hasil Output dapat dilihat secara lengkap, bila mencoba sendiri dan langsung mempraktekkan penjelasan yang ada di atas.)

Hasil Output disave. Lalu di export ke dalam word, atau bisa langsung di copy-paste ke dalam word. Hasil wordnya di kirim ke email me@risqirahman.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar